Selasa, 16 November 2010

copas note Akhmad Shauman Daya, "Rindu"

1 tahun yang lalu di bulan ini saya pernah mempertanyakan kenapa saya harus tumbuh menjadi dewasa tanpa bimbingan orang yang saya panggil ayah ato papa ato abah ato apalah tergantung kalian mau manggil apa, tapi yang pasti dia itu pemengang saham terbesar atas hadirnya Kita di dunia ini ^^. Saat saya ada masalah, saat bingung, saat harus milih sesuatu, seharusnya dia ada untuk memberikan jawaban dan solusi untuk kehidupan saya. Mungkin kalo ada kesempatan 1 hari ato 1 jam pun untuk bertemu kembali dengannya  akan banyak sekali pertanyaan yang akan saya tanyakan kepada "dia" tetang kehidupan sementara yang membingungkan ini, walaupun itu sesuatu yang paling mustahil terjadi di dunia ini. 11 tahun yang lalu tepat di hari ini saya kehilangan "dia", umur 7 tahun belum cukup untuk seorang anak manusia untuk mempertanyakan tentang kehidupan, padahal itu adalah saat terakhir untuk bertanya dan berdiskusi dengannya, dasar hidup yang menjadi pedoman saya terputus sudah, mencari semua sendiri tanpa ada yang mengayomi, tapi hidup harus tetap berjalan dan waktu terus berputar. hidup di antara orang tua yang utuh dan seorang anak perempuan lain yang selalu bikin saya cemburu sampai sekarang atas kemanjaan dan ketidak peduliannya. Ini mungkin yang namanya keluarga, saat kalian senang dikala berkumpul bersama yang mengalahkan kesenangan apapun di dunia ini, saat kalian akan menangis sejadi-jadinya di saat salah satu di antara mereka hilang sejenak di kala ada kesibukan lain di dunia yang mereka jalani. tapi itu semua hanya tinggal kenangan bagi saya. Rindu, mungkin itu kata2 yang paling pas untuk saat ini, saat dimana kau sendiri di tempat yang baru, saat kau mulai memilih untuk menjadi orang yang seperti apa nantinya, saat kau mulai menemukan arti kedewasaan. sekarang saya sudah berumur 17 saya masih saja menjadi abu2.



makasih buat yang baca, ini cuma sekedar curhat, ^^
.
.
.
.
.

tambahan saya ga banyak, cuma beberapa pertanyaan.termasuk untuk diri saya sendiri...
dengan orangtua yg lengkap, sudah sehebat apa kita menempuh hidup? apa saja yg sudah kita hasilkan?
atau,
sudah berapa kali kita kecewakan mereka? sudah berapa kali kita membuat mereka menangis, atau berkata kalau kita membenci mereka, atau malu dg keberadaan mereka, atau malah menganggap mereka tak mengerti kita?
hanya kita dan Allah yg tahu.
.
.
sudah saatnya kita belajar beryukur.

Senin, 13 September 2010

Sepucuk Surat Lusuh untuk Penjajah Tercinta . . .

tulisan ini diukir oleh hati yg pedih
mendengar bagaimana orang bodoh di pemerintahan bekerja
melihat betapa kkn menyengsarakan bangsa
mencium busuknya bau dosa . . .

tulisan ini adalah luapan emosi yg hidup
ungkapan kekecewaan yg bernapas
gambaran murka yg berkembangbiak

tulisan ini tidak dibuat untuk diteladani
tapi untuk mengingatkan kita betapa 230 juta rakyat yg kecewa berpikir dan bermimpi
itu berbahaya
selamat mengikuti
.
.
.
yth pak penjajah
di negeriseberang

apa kabar pak? terakhir bertemu sekitar 60 tahun lalu saat bapak menjajah tanah ini

Selasa, 24 Agustus 2010

Es Be I, Sekolah Bertarif (?) Internasional?

hhhhhmmmm . . . akhir2 ini RSBI tumbuh dg subur seperti jamur dimusim hujan, dikasi pupuk pula. Hayooo, kalo dgr kata RSBI apa yg ada di benak kita? Ruangan ber-AC, anak2 jago B. Inggris, fasilitas belajar macho, dkk yg dianggap sanaknya SBI. N, ga ketinggalan uang masuk plus SPP yg di atas rata2 . . .

Pertanyaan saya sbg orang yg reseh, ada banyak. Kenapa kelas2 RSBI mesti ber-AC? kenapa anak2nya mesti dicekokin les B. Inggris? Kenapa SPP-nya mesti mahal? apa seperti itu SBI?

Saya yakin dan sangat ingat sekali, pada suatu sosialisasi SBI, pematerinya berkata, " SBI itu bukan masalah kemamuan berbahasa Inggris, bukan tentang kelas ber-AC, bukan pula tentang fasilitas superior. Tapi, SBI yg sebenarnya adalah kondisi di mana murid dan guru bisa memiliki kualifikasi budaya internasional. "

"Personal Revolution"

copas pesan Edi Safari,

personal revolution

Untuk anggota SMART Centre
Edi Safari 24 Agustus jam 10:55 Balas
sahabat2ku yang luar biasa...
saat kita melihat keganjilan, ketidak adilan, korupsi dan kemaksiatan..lalu hati kita mmbencinya..bersyukurlah krn itu tanda hatimu hidup bersama jiwa dan raga yg hidup.

saat kita mulai berfikir untuk mengub...ahnya..bersyukurlah, krn itu pertanda Allah memberimu semangat dalam hidup yg kau jalani

saat kau berfikir darimana akan memulainya...maka inilah bukti engkau adalah org2 hebat..tak sekedar menceritakan masalah (problem speakers) tp mencari solusi dr masalah (problem solvers)

tp saat ingin mengubah...maka mulailah dari diri sendiri dan saat ini!

mulailah mjd pribadi2 yg jujur...
mulailah mjd pribadi2 yg bertanggung jawab...
mulailah mjd pribadi2 yg peduli dan empati...
mulailah mjd pribadi2 yg amanah...
mulailah mjd pribadi2 yg merdeka dr penjajahan nafsu...

selamat mengubah bangsa dg mengubah diri
selamat mengubah diri dg mengubah kebiasaan
selamat mengubah kebiasaan dg mengubah paradigma berfikir
selamat mengubah paradigma dg mengubah apa yg kita baca..dengar ..dan lakukan mjd positif.

salam sukses luar biasa

M.Edi safari

Senin, 23 Agustus 2010

Keberanian_bermimpi_dan_kekuatan_tekad_Belajar_dari_Mahasiswi_Berusia_87_Tahun..."

copas artikel Danang Ambar Prabowo, dari http://danangap7.multiply.com/journal/item/71/

Mungkin sudah banyak yang membaca tulisan ini, semoga tidak bosan untuk merefresh kembali jiwa-jiwa kita. Diambil dari e-mail seoranh sahabat.

Hari pertama kuliah di kampus, profesor memperkenalkan diri dan menantang kami untuk berkenalan dengan seseorang yang belum kami kenal. Saya berdiri dan melihat sekeliling ketika sebuah tangan lembut menyentuh bahu saya. Saya menengok dan mendapati seorang wanita tua, kecil, dan berkeriput, memandang dengan wajah yang berseri-seri dengan senyum yang cerah. Ia menyapa:
Halo. Namaku Rose. Aku berusia delapan puluh tujuh. Maukah kamu memelukku?

Antara_Impian_dan_Realitas..._Sebuah_Renungan_Sederhana"

copas artikel Danang Ambar Prabowo, dari http://danangap7.multiply.com/journal/item/73/

“Bukan impian yang harus menyesuaikan dengan kemampuan Anda, tapi Anda sendiri yang harus bisa menyesuaikan kemampuan untuk mencapai impian-impian luar biasa yang telah Anda tuliskan. Itulah hakikat "menuliskan" dan mencapai impian" 

(Pembuat Jejak)

Banyak orang yang mengatakan bahwa kehidupan ini adalah sebuah realita dan sangat jauh dari yang namanya mimpi dan angan-angan, sehingga kemudian mereka mengatakan:

“Realistislah dalam hidup, hidup itu bukanlah dunia khayalan. Jangan bermimpi terlampau tinggi…” dan ungkapan senada lainnya.

" Jejak 1: Dua lembar Kertas Usang dan Mimpi"

copas artikel Danang Ambar Prabowo, dari http://www.pembuatjejak.wordpress.com/, 

Masih teringat jelas bagaimana aku menuliskan kalimat-kalimat itu pada dua lembar kertas buram setelah tiba di kamar asrama Tingkat Persiapan Bersama di IPB sore itu. Baru saja  DKM Al Hurriyah usai menyelenggarakan acara Achievement Motivation Trainer (AMT) dengan menghadirkan seorang pembicara yang sangat luar biasa, Ustadz Aris Ahmad Jaya. Sosok yang di kemudian hari banyak menginspirasiku mencapai hal-hal menakjubkan yang semula hanya terlintas di mimpi belaka.Untuk kesekian kalinya aku dibuat begitu takjub dengan penampilan dan materi motivasi yang diberikannya.
“Banyak orang yang memiliki mimpi, namun mimpinya itu akhirnya tetap menjadi impian dan khayalan belaka. Alasannya adalah karena mereka menuliskan mimpi-mimpi mereka di dalam ingatan saja. Padahal ingatan manusia itu terbatas. Akibatnya kebanyakan dari mereka itu lupa dengan mimpinya. Dan ketika ingat kembali, waktu mereka telah habis. Dan hanya penyesalan yang dirasa.”
Demikian kurang lebih kata-kata yang beliau sampaikan sebagai pembuka materi beriringan dengan tampilan slide di layar dan backsound yang sangat menawan. Kemudian dengan setengah menghentak beliau berteriak!
“Ubah! Ubah cara pandang anda! Ubah bagaimana anda menuliskan mimpi-mimpi anda. Jangan tulis dalam ingatan anda yang terbatas, karena hal itu ibarat anda menulis di atas pasir. Ketika angin bertiup, hilanglah tulisan itu. Tuliskan secara nyata. Di atas kertas. Tuliskan mimpi-mimpi anda di atasnya. Tempatkan dimana anda akan sering melihatnya. Jika anda ragu… tulis saja 100 target yang ingin anda capai selama di IPB!”

"Aris Setyawan “Sakti” : Kuli Bangunan – Sang Pemimpi Luar Bidahsyat!"

copas artikel Danang Ambar Prabowo, dari http://www.pembuatjejak.wordpress.com/,

Note: Tulisan ini merupakan forward dari Blog multiply.com (MP) yang saya miliki (www.danangap7.multiply.com). Awalnya ingin memindahkan seluruh tulisan di sana untuk mengaktifkan kembali blog di wordpress.com ini. Tapi sepertinya akan kurang update jika demikian. Maka saya hanya memilih beberapa tulisan saja untuk di-copy ke sini. Sisanya, jika berkenan silakan berkunjung ke alamat blog MP saya di atas.
***
Kesuksesan bukan hadir secara kebetulan, tapi karena ada niat dari pelakunya (aris setyawan).
Seandainya dalam hidup ini engkau menemui jalan yang berliku, hambatan, halangan dan rintangan, yakinlah di depan pasti ada jalan kemenangan.Seandainya, engkau berjalan di jalan yang lurus, tanpa menemui hambatan dan tantangan, maka hati-hatilah, siapa tahu di depan engkau akan menemui masalah. Pemenang tidak pernah menyerah dan orang yang hobi menyerah tidak akan pernah menang” (Aris Setyawan, 2008)
Ini bukan kisah dalam dongeng, bukan ada dalam halusinasi. Ini adalah kisah nyata, bukti kekuatan sebuah mimpi. Adalah seorang Aris Setyawan, enam tahun yang lalu, tepatnya tahun 2002. Seorang pemuda yang baru menjelang lulus SMA, berniat mendaftar USMI. Namun saat itu, Aris melihat uang di dompet ibunya hanya ada Rp 50.000,-. Aris mengurungkan niatnya melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi.
Mimpi itu, mimpi melanjutkan ke perguruan tinggi impiannya ;IPB, ia pendam dan tanamkan dalam hatinya, ia tancapkan kuat-kuat dalam pikirannya. Sama halnya dengan kedua teman Aris, Safuan dan Kusno. Kusno ingin menjadi seorang karyawan, dan Safuan ingin pergi ke Jepang. Hambatan yang menghalangi mimpi mereka saat itu justru membuat mereka semakin yakin akan meraih kemenangan di depan kelak.
Berbekal uang seadanya, Aris dan kedua temannya, Safuan dan Kusno mengadu nasib ke Jakarta.

" Menjadi apapun kita nanti… Yang penting: kontribusi apa yang akan kita berikan nantinya?"

copas artikel Danang Ambar Prabowo, dari http://www.pembuatjejak.wordpress.com/,

Forward sebuah kisah hikmah yang saya ambil dari postingan Pak Wahyu Darmani (CSR PT Ajinomoto Indonesia), dengan sedikit penambahan di bagian akhir. Semoga bermanfaat. Terima kasih pak Wahyu atas inspirasinya :)
Beberapa tahun yang silam, seorang pemuda terpelajar dari Semarang sdg naik pesawat ke Jakarta.
Disampingnya duduk seorang ibu yang sudah berumur. Si Pemuda menyapa dan akhirnya larut dalam obrolan ringan.
“Ibu, ada acara apa pergi ke Jakarta ?” tanya si Pemuda.
“Oh… Saya mau ke Jakarta terus “connecting flight” ke Singapore nengokin anak saya yang ke dua” jawab ibu itu.
“Wouw….. hebat sekali putra ibu” pemuda itu menyahut dan terdiam sejenak.
Pemuda itu dengan keberanian yang didasari rasa ingin tahu melanjutkan pertanyaannya.
“Kalau saya tidak salah, anak yang di Singapore tadi, putra yang kedua ya Bu??
Bagaimana dgn kakak-adik adik nya ???”
“Anak saya yang ketiga seorang dokter di Malang , yang keempat kerja di Perkebunan di Lampung,
yang kelima menjadi arsitek di Jakarta, yang keenam menjadi kepala cabang bank di
Purwokerto, yang ke tujuh menjadi Dosen di Semarang”
Pemuda tadi diam, hebat ibu ini, bisa mendidik anaknya dengan sangat baik, dari anak kedua sampai ke tujuh.
“terus bagaimana dengan anak pertama Ibu ???”
Sambil menghela napas panjang, Ibu itu menjawab,
“Anak saya yang pertama menjadi petani di Godean Jogja, nak, Dia menggarap sawahnya sendiri yang tidak terlalu lebar “

Minggu, 22 Agustus 2010

"Kesulitan Bukanlah Rintangan (HM.Syamlan,Lc)"

copas pesan Edi Safari,

Bila anda menghadapi kesulitan, maka janganlah menganggap bahwa kesulitan itu adalah rintangan. Kesulitan itu hanyalah ujian yang harus kita hadapi, kita selesaikan atau kita biarkan untuk sementara waktu guna mengerjakan ujian lain yang lebih mudah. Jangan berhenti terlalu lama memandangi soal yang sulit. Lompat saja untuk mengerjakan soal-soal lain yang lebih mudah dan lebih penting.

Soal-soal dalam kehidupan pasti tidak satu. Biasanya sangat banyak. Ada yang memang benar-benar sulit, sedang dan ada yang muda. Artinya dalam hidup ini banyak pilihan. Orang sering gagal, ketika melihat pilihan itu hanya satu. Seperti seorang pemuda atau pemudi yang frustasi karena gagal bercinta dengan seorang kekasih pujaan. Padahal seharusnya tak perlu frustasi, tak diterima dengan yang ini, yang lain masih banyak.

Itulah manusia diberikan oleh Allah ujian yang bermacam-macam dan pilihan yang beraneka. Nikmati saja ujian itu dengan suka hati, lapang dada dan penuh dengan perasaan husnudhan billah (berbaik sangka kepada Allah). Pilih saja alternatif-alternatif lain yang lebih memungkinkan, lalu bila telah selesai dan waktu masih ada kembalilah untuk menyelesaikan soal sulit yang tertinggal. Maka, Anda bisa dapatkan nilai seratus atau bahkan seratus plus.

Kalau toh waktu habis dan soal yang sulit itu belum terjawab, tak mengapa. Karena boleh jadi soal itu ternyata tak terlalu penting, dan tidak membuat gagal. Nilai dalam satu mata pelajaran tak harus dapat seratus. Dapat nilai sembilan puluh itu masih sangat memuaskan. Jangan hanya gara-gara satu soal yang sulit menyebabkan mendapat nilai nol, padahal seharusnya bisa mendapatkan nilai sembilan puluh.

Yang paling penting dalam hidup ini adalah berangkat dengan niat yang ikhlas. Lalu mengambil pilihan yang benar, halal dan bukan yang haram. Setelah itu mengerjakannya dengan baik. Ketika ada kesulitan, hadapi dengan penuh kesabaran, dan perjuangan (mujahadah). Dengan itu, kesulitan akan berubah menjadi kemudahan, atau terbuka berbagai alternatif lain yang lebih baik.

Pintu-pintu dalam kehidupan ini sangat banyak. Tertutup satu pintu, jangan pernah menganggap bahwa semua pintu telah tertutup. Satu pintu tertutup, pintu-pintu lain masih terbuka. Siapa yang hidupnya untuk berjuang dan ridha Allah yang menjadi tujuan, maka tak perlu khawatir. "Dan orang-orang yang berjuang untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan Kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik." (Al-Ankabut: 69)

"Bahaya Lidah"

copas pesan Edi Safari,

Pada lidah itu terdapat dua penyakit besar. Bila seseorang bisa selamat dari salah satu penyakit itu maka dia tidak bisa lepas dari penyakit yang satunya lagi, yaitu penyakit berbicara dan penyakit diam. Dalam satu kondisi bisa jadi salah satu dari keduanya akan mengakibatkan dosa yang lebih besar dari yang lain.

Orang yang diam terhadap kebenaran adalah syetan yang bisu, dia bermaksiat kepada Allah, serta bersikap riya’ dan munafik bila dia tidak khawatir hal itu akan menimpa dirinya. Begitu pula orang yang berbicara tentang kebatilan adalah syetan yang berbicara, dia bermaksiat kepada Allah. Kebanyakan orang sering keliru ketika berbicara dan ketika mengambil sikap diam. Mereka itu selalu berada di antara dua posisi ini.

Adapun orang orang yang ada di tengah tengah – yaitu mereka yang berada pada jalan yang lurus – sikapnya adalah menahan lidah mereka dari ucapan yang batil dan membiarkannya berbicara dalam hal hal yang dapat membawa manfaat pada mereka di akhirat. Sehingga anda tidak akan melihat mereka mengucapkan kata kata yang akan membahayakan mereka di akhirat nanti.

Sesungguhnya ada seorang hamba yang akan datang pada hari kiamat dengan pahala kebaikan sebesar gunung, namun dia dapati lidahnya sendiri telah menghilangkan pahala tersebut. Dan ada pula yang datang dengan dosa dosa sebesar gunung, namun dia dapati lidahnya telah menghilangkan itu semua dengan banyaknya dzikir kepada Allah, dan hal hal yang berhubungan denganNya.

Al Jawabul Kaafi Liman Sa’ala ‘an Ad Dawaa’ Asy Syafi
Ibnul Qoyyim Al Jauziyah

Sumber : http://shirotholmustaqim.wordpress.com/

"capailah tujuan dg kesungguhan dan cara yg benar"

copas pesan Edi Safari,

Anda akan mencapai apa pun
jika Anda bersedia melakukan yang dibutuhkan untuk mencapainya.

Tetapi, berapa banyakkah orang yang kesibukannya betul-betul berhubungan dengan yang akan dicapainya?

Berapa banyakkah orang yang ingin menjadi orang kaya yang kesibukannya sama sekali tidak ada hubungannya dengan berhemat dan memperbesar pendapatan?

Apakah mungkin kita menjadi kaya dengan kebiasaan yang memiskinkan diri?

Apakah mungkin kita panjang umur dengan kebiasaan yang merusak kesehatan?

Dan apakah mungkin kita menjadi orang besar dan dimuliakan dengan kebiasaan mencela dan bermusuhan dengan orang lain?

Marilah kita ikhlaskan diri ini untuk terlibat hanya dalam hal-hal yang berguna.

Tenaga yang kita sia-siakan untuk mengeluhkan kehidupan, adalah sebetulnya tenaga yang kita butuhkan untuk memperbaiki kehidupan.

Maka,

Bertenagalah untuk yang membaikkan.

………..

Sahabat saya yang jernih pikirannya,

Kita tidak mungkin menjadi pribadi yang terpelajar, jika kita malas belajar.

Kita tidak mungkin menjadi pribadi yang kuat dan sejahtera, jika kita hanya mendahulukan yang mudah dan yang aman-aman saja.

Marilah kita sadari, bahwa ...

Ketidak-bahagiaan di tempat yang membayar kecil – adalah perintah untuk mengupayakan rezeki di tempat yang lebih berkah, dalam pekerjaan yang bermanfaat bagi sesama.

Tidak ada yang tidak diketahui oleh Tuhan.
Tidak ada yang terjadi yang tanpa ijin-Nya.
Dan. tidak ada yang diijinkan-Nya terjadi yang bukan untuk kebaikan kita.

Maka sambutlah keadaan buruk, sebagai perintah agar kita tegas hanya melibatkan diri dalam pikiran, dalam perasaan, dan dalam pekerjaan yang lebih bermanfaat.

Jika yang Anda inginkan sedikit, maka penuhilah syarat yang juga sedikit bagi pencapaiannya.

Tetapi, ...

Jika yang Anda inginkan besar dan banyak, maka besarkanlah peran Anda bagi kebaikan banyak orang.

Tanpa sebuah sebab, tidak akan ada akibat.

Kita-lah sebab bagi kesejahteraan dan kebahagiaan kehidupan kita sendiri.

………..


Sahabat smart yang baik hatinya,
yang sedang dinantikan kesungguhan kerjanya - yang sesuai bagi kebesaran hidup yang diimpikannya.

Mudah-mudahan Tuhan segera membantu kita menemukan jalan keemasan yang akan menjadikan kita jiwa-jiwa yang bermanfaat bagi sesama.

Untuk setiap hak, ada kewajiban.

Maka marilah kita pastikan bahwa kita ikhlas bekerja dalam seutuh-utuhnya ketulusan.

Tuhan adalah sebaik-baiknya Penghitung dan Penyejahtera. Jangan pernah ragukan itu.

Sampai kita bertemu dan berjabat-tangan suatu ketika nanti, dan ngobrol ke sana ke mari tentang ini dan itu, dan tertawa tentang yang ringan-ringan dan lucu-lucu, dan mensyukuri persaudaraan dan persahabatan kita yang setia kepada yang benar dan yang sabar.

"Jalan Ruhani"

copas pesan Edi Safari, 

Allah swt. mengajarkan dalam Al Qur’an agar manusia tidak hidup secara fisiknya saja, melainkan lebih dari itu, ruhaninya harus hidup. Menghidupkan ruhani tidak seperti menghidupkan fisik. Ruhani membutuhkan makanan khusus. Untuk memberikan makan kepada ruhani, manusia tidak bisa mengarang sendiri. Manusia membutuhkan tuntunan wahyu. Akal yang Allah swt. berikan kepada manusia tidak sanggup menyediakan makanan ruhani. Karena itu Allah swt. mengutus nabi-nabi, untuk mengajarkan manusia kebutuhan ruhani tersebut.

Sayangnya, banyak manusia yang terlanjur menjadi materialistis. Mereka lupa kepada ruhaninya. Mereka tidak tahu bahwa dalam dirinya ada ruhani yang harus dipenuhi kebutuhannya. Akibatnya mereka hanya sibuk dengan fisiknya. Siang dan malam berkeja keras hanya untuk mengurus materi: kebutuhan perut dan lain sebagainya. Padahal kapasitas perut sangat terbatas.

"jangan hambat dirimu dg kalimat "tak mampu""

copas pesan Edi Safari,

Jika Tuhan berkenan untuk menyejahterakan dan membahagiakan seseorang, tidak ada apa dan siapa pun yang mampu mencegah-Nya.

Maka marilah kita menjadi pribadi yang lebih patuh, agar Tuhan selalu berkenan untuk menjawab harapan-harapan hati kita.

, "Santun dalam Mengkritik dan Dikritik"

copas pesan Edi Safari

Karena ada kritiklah kita bisa lebih mendewasakan diri dan karena ada cacianlah kita dapat memperbaiki diri


إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ


kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran. (QS.103:3)

Sebagai seorang muslim dan meyakini penuh bahwa Islam tidak bisa tegak dengan sendiri-sendiri maka interkasi kerjasama dengan saudara lain adalah penting. Bersama dalam bahagia dan sekaligus duka, tidak rela saudaranya terjerumus dalam jurang dosa dan kesesatan.

Maka wajiblah antara kita saling ingat, kritik dan nasehat. Dan wajib jugalah mau menerima kritik dan nasehat dengan lapang dada. Buka berpikir negative bahwa itu sebuah kebencian tetapi sebuah bukti kasih sayang dia atas kita.

"Memanfaatkan Akhlakul Mazmumah (Sifat-sifat tercela)"

copas catatan Riyan Fajri,

*sebelum mulai membaca, teman-teman harus ingat, semua ini hanya didasarkan pada logika semata, jadi bila ada kekurangan dan kesalahan, tolong saran & kritiknya.

perilaku-perilaku buruk sering sekali tertanam dalam diri kita, terkadang merubahnya atau menghilangkannya sangat susah, iya gak? ternyata, klo kita fikir2, perilaku2 ini bisa kita alih fungsikan sehingga bermanfaat (tergantung orngnya juga).

berikut beberapa penjelasan tentang pemanfaatannya :
- Rendah diri, ternyata kita bisa menggunakannya untuk "rendah diri" di hadapan Allah swt.

- tidak peduli, begitu setan membisikkan sesuatu kedalam hati kita, kita bisa gunakan sifat "tidak peduli" kita terhadap bisikan setan.

"KEKELIRUAN YANG PERLU DIPERBAIKI DALAM SHOLAT"

copas catatan Riyan Fajri,

Dalam note ini ada beberapa contoh kekeliruan yang dilakukan oleh masyarakat kita yang mana mereka menganggap hal itu benar atau mereka tidak mengetahui akan hal itu. Beberapa contoh nya adalah :
1. Sholat tanpa Sutrah (pembatas sholat)
Dari Ibnu `Umar radliallahu `anhu ia berkata: Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam bersabda:
Janganlah kamu shalat kecuali menghadap sutrah (batas tempat sholat) dan jangan biarkan seorang pun lewat di depanmu, jika ia enggan maka perangilah karena bersamanya ada qarin (teman). (HR. Muslim dalam As-Shahih no. 260, Ibnu Khuzaimah dalam As-Shahih 800, Al- Hakim dalam Al-Mustadrak 1/251 dan Baihaqi dalam As-Sunan Al- Kubra 2/268)

Berdasarkan hadis di atas, ketika sholat, kita harus mempunyai sutrah. Sutrah bisa berupa dinding, jadi kita sholat menghadap dinding. Bisa juga berupa benda-benda tertentu seperti meja, kursi, tas kita ataupun orang yang sedang berzikir atau sholat, itu juga merupakan sutrah. Oleh karena itu kita sewaktu kita sholat, benda-benda itu harus berada di depan kita sebagai pembatas sholat.

"mengubah?????????????"

copas catatan Edi Safari,

ada sebuah makam di USA,,,makam yg nisannya bertuliskan suara hati pemiliknya sebelum ia menghembuskan napas terakhirnya,,,,,,,
"dahulu aku bermimpi mengubah dunia,,,,hingga waktu trus berjalan aku tak kuasa shg aku bermimpi mengubah negaraku,,tp seiring bertambah waktu,,aku tak mampu.hingga aku bercita mengubah masyarakatku,,,umurku semakin tua dan perubahan tak kunjung datang,,,dan aku memutuskan mengubah dan perbaiki diriku sendiri lebih dahulu
kini aku terbaring,,dan sadar jika sj dahuhulu aku mulai perubahan dari diri,, maka mungkin tak begini,,,,,,,,,,,

(Aa Gym: kiat mengubah dunia"Mulai dari diri, Mulai saat ini, Mulai dari yg terkecil")

"Sementara & Abadi (Renungkan)"

copas catatan Riyan Fajri,

Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertaqwa. Maka tidakkah kamu memahaminya?
(Al An’aam : 32)

Ketika kita mencoba membuka mata untuk melihat lingkungan sekitar, maka alangkah sedihnya diri ini ketika melihat mereka yang berperilaku bersungguh-sungguh untuk mengejar dunia yang fana ini. Bayangkan, mereka melakukan suatu hal yang tidak ada artinya dengan bersungguh-sungguh. Lalu apakah mereka tidak tahu tentang hal yang abadi? Sesungguhnya mereka sudah diberi tahu tentang kehidupan abadi yang akan kita lalui atau yang pasti kita lalui setelah ini. Tempat kembali kita disana tergantung kepada apa yang telah kita perbuat di dunia ini.

"MASA DEPAN TAK PASTI"

copas pesan Edi Safari,

………..

Sahabat saya yang hatinya baik dan cerdas,


Masa depan memang selalu tidak pasti.

Ketidak pastian masa depan bukanlah sesuatu yang baru saja terjadi. Karena, kepastian masa depan adalah kewenangan penuh Tuhan, bahkan sebelum penciptaan waktu.

Maka, anjurannya bagi kita adalah:

"Yang sering dilupakan"

copas catatan Riyan Fajri,

Sholat Subuh dan Isya

Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak.
Maka dirikanlah salat karena Tuhanmu dan berkorbanlah.
(Q.S. Al Kautsar :1-2)

Segala puji bagi Allah SWT yang selalu memberikan nikmatnya kepada kita hingga saat kita membaca tulisan ini. Betapa tidak Ia adalah dzat yang Maha Pengasih, apa yang ada pada diri kita saat ini adalah dari-Nya, sedangkan yang memberikannya kepada kita semua hanyalah perantara-Nya.

Saat ini, seringkali kita melihat orang-orang yang mengaku islam tetapi mereka sendiri tidak mencerminkan nilai-nilai islam di dalam dirnya. Kadang-kadang kebanyakan orang menyebutnya dengan istilah ISLAM KTP, kenapa? Karena nilai islam yang ada pada seluruh dirinya itu hanya ada di KTP nya, bukan di akhlak, sikap, perilaku ataupun lainnya. Jadi apakah kita termasuk ke dalam golongan ini kah?

"JANGAN MENYERAH.."

copas pesan Edi Safari, 

Inspirasi dari kelinci si penakut
#######################
SMART Centre

Kelinci memang dari dulu terkenal sebagai hewan yang bernyali kecil, sering ketakutan tanpa alasan yang jelas, sesegera mungkin menyingkir bila dia merasa terganggu keamanannya.
Suatu hari, terlihat sekelompok kelinci sedang berkumpul di tepi sebuah sungai, mereka sibuk berkeluh kesah meratapi nyalinya yang kecil, mengeluh kehidupan mereka yang senantiasa dibayangi dengan mara bahaya. Semakin mereka ngobrol, semakin sedih dan ketakutan memikirkan nasib mereka.

Alangkah malangnya lahir menjadi seekor kelinci. Mau lebih kuat tidak punya tenaga, ingin terbang ke langit biru tidak punya sayap, setiap hari ketakutan melulu. Mau tidur nyenyak pun sulit karena terganggu oleh telinga panjang yang tajam pendengarannya sehingga matanya yang berwarna merah pun semakin lama semakin merah saja.

"Dongeng : Manusia & Iblis"

copas catatan Riyan Fajri

Assalamu'alaikum
semuanya, dongeng ini ketika kita pahami memiliki makna yang begitu dalam. kebanyakan orang mungkin akan menganggap remeh, tetapi ini merupakan peringatan bagi kita semua.

silahkan membaca dengan cermat dan ikhlas.

Ada seorang manusia yang bertemu dengan setan di waktu subuh. Entah bagaimana awalnya, akhirnya mereka berdua sepakat mengikat tali persahabatan. Ketika waktu subuh berakhir dan orang itu tidak mengerjakan shalat, maka setan pun sambil tersenyum bergumam, "Orang ini memang boleh menjadi sahabatku..!"

Begitu juga ketika waktu Zuhur orang ini tidak mengerjakan shalat, setan tersenyum lebar sambil membatin, "Rupanya inilah bakal teman sejatiku di akhirat nanti..!"

"KEKUATAN PIKIRAN"

copas pesan Edi Safari,

SMART Centre
************
Dikisahkan, ada seorang ibu yang sangat menyayangi putra tunggalnya. Karena rasa kuatir yang sangat, ditambah maraknya berita penculikan di media massa, si ibu pun memberi nasihat kepada putranya, "Nak, kalau matahari sudah tidak bersinar lagi, jangan keluar rumah ya. Karena saat gelap seperti itulah roh jahat mulai bermunculan. Ada yang disebut kuntilanak, genderuwo, dan lain-lain. Pokoknya mahkluk jelek, hitam, dan jahat. Maka belajar baik-baik di dalam rumah saja ya, terutama malam hari, oke?" sang anak, yang sedikit penakut, dengan senang hati mematuhi nasehat ibunya.
Setelah beranjak remaja, si anak tumbuh menjadi pemuda cilik yang penakut dan pengecut. Seringkali, ketakutannya yang berlebihan itu terbawa-bawa dalam mimpi. Tidak jarang, ketika tidur ia tiba-tiba terbangun dengan berteriak histeris serta bersimbah peluh ketakutan. Kedua orangtuanya pun menjadi khawatir melihat perkembangan jiwa si anak. Berbagai nasehat bernada menghibur yang disampaikan si orangtua kepada anaknya tidak bermanfaat sama sekali. Bahkan, kadang si anak justru merasa orangtuanya berusaha mencelakai dia.

"Salam dari Ikhwan Genit!!! (Sekedar Evaluasi)"

copas catatan Edi Safari,

>>>DIAMBIL DARI AKH AHMAD>>
*******************************
Hai cewek, ups! Oh Assalamu’alaikum ukh, salam ukhuwah! Haha saya hanya niru apa yang biasa ikhwan yang ucapkan kepada ukhti, hmm untuk nyebutnya kadang saya ga bener maklumlah bahasa Arab saya kan ga pernah belajar, baca Iqro aja plentat-plentot, tapi yang penting keliatan kalo saya ikhwan deh.

Kenapa kalian bisa begitu mempesona dibalik pakaian besar kalian? Saya ga pernah bisa ngerti itu, padahal enakan kalo saya liat cewek baju ketat with short pant uhuuuyyy … apalagi bodi dan mukanya lumayan, yah paling enggak bisa dibanggain kalo diajak jalan. Tapi melihat kalian dengan pakaian besar kalian membuat saya tertarik

Sangat tertarik, apakah dibalik itu semua tubuhmu kudisan?

"KEHORMATAN"

copas pesan Edi Safari, 

LMT SMART Centre

Suatu hari, tampak seorang pemuda tergesa-gesa memasuki sebuah restoran karena kelaparan sejak pagi belum sarapan. Setelah memesan makanan, seorang anak penjaja kue menghampirinya, "Om, beli kue Om, masih hangat dan enak rasanya."
"Nggak, Dik. Saya lapar mau makan nasi saja," kata si pemuda menolak. Sambil tersenyum si anak pun berlalu dan menunggu di luar restoran.
Melihat si pemuda telah selesai menyantap makanannya, si anak menghampiri lagi dan menyodorkan kuenya. Si pemuda, sambil beranjak ke kasir hendak membayar makanan berkata, "Tidak, Dik. Saya sudah kenyang."
Sambil berkukuh mengikuti si pemuda, si anak berkata, "Kuenya bisa buat oleh-oleh pulang, Om."
Dompet yang belum sempat dimasukan ke kantong pun dibukanya kembali. Lalu, dikeluarkan dua lembar ribuan dan si pemuda menyodorkan kepada si anak penjual kue. "Saya tidak mau kuenya. Uang ini anggap saja sedekah dari saya."
Dengan senang hati si anak itu menerima uangnya dan bergegas keluar restoran. Lalu, ia memberikan uang itu kepada pengemis di depan restoran. Merasa heran dan sedikit tersinggung, si pemuda menegur si anak penjual kue,

"Kehidupan Yang Berarti"

copas catatan Sasmita Ayu Putri,

Berapa umur kamu saat ini?

10 tahun, 15tahun, 20tahun atau bahkan 5 tahun…

Berapa lama anda telah melalui kehidupan anda?

Berapa lama lagi sisa waktu anda untuk menjalani kehidupan?

Tidak ada seorang pun yang tahu kapan kita mengakhiri hidup ini.



Sebagai manusia jelas kita memiliki perbedaan dalam menjalankan kehidupan.

Kehidupan bukanlah sekedar rutinitas.



Kehidupan adalah kesempatan untuk kita mencurahkan potensi diri kita untuk orang lain.

Kehidupan adalah kesempatan untuk kita berbagi suka dan duka dengan orang yang kita sayangi.

"My discussion with a freakin' 'bule' - Part Second."

copas catatan Azhari Kahfi,

Still remember the note I tagged to you about my discussion with someone called Pat T. Larkin?
Here's the sequel after I discussed with him for about 4 or 5 messages. Try to be more patient, because in his sequel, he became more brutal in describing Islam and he clearly humiliated Islam and our beloved Muhammad more over.

First, he asked me this question: "have you clued in yet on isSHAM?". I said no, he can't convinced me because he didn't include any reason and any evidence. I asked him to give his 'real' reasons without always talking about his sh*t common sence, and I asked to prove it. Then, I sent him Imam's Response after I asked him something about what is happening in America.

"My Responses to Pat T. Larkin"

copas catatan M.S.L. Imam Hidayat,

To Azhar : Please tell to Mr. Larkin about what I’d write (and please correct my spelling, grammar, and sentence. I’m not too good in English).

Several days ago, my friend (Azhari Kahfi) tagged me at his note about a foreign man who sends a message about Islam. You can check that note in my profile. I suggest you to read that note before read this note.

If you don't like English, I also write the Indonesian Version. Scroll down to the bottom and you'll find it.

Have you read the previous note? This is a complicated one, but I’ll try to tell you about what I had known about his question. I catch several points from that Larkin man. Here is my opinion:

--------------------------------------------------------------------
Islam is never teach its believer violence

“……… if anyone slew a person - unless it be for murder or for spreading mischief in the land - it would be as if he slew the whole people: and if any one saved a life, it would be as if he saved the life of the whole people. …………” (Al-Maidah, verses: 32)

From that god words above, it’s clear that Islam is never teach its believer to kill anyone.

"My discussion to a (I don't know whether he is genious or freak) 'bule'.."

copas catatan Azhari Kahfi,

Mam, these are the messages I told you before, read it wisely.

First message
Azhari Kahfi 08 April jam 5:32
Glad to meet you, sir. This is a student from Indonesia. I really thank you if we can be a friend, because my aim is just to make friends as many I can, and I'm very happy if I have a share-friend from another part of this earth. Well, excuse me for this un-polite message, and sorry for arguing you, but I need to convey something to you. I really disagree with your statement at the Barack Obama's fans group at Facebook which is you said that Obama is a true Moslem and you also said that Islam teach the followers to lie. Let me correct it, it definitely WRONG.

"SIKAP"

copas catatan Ryan Ramadhan,

Semakin lama saya hidup, semakin saya sadar
Akan pengaruh sikap dalam kehidupan

Sikap lebih penting daripada ilmu,
daripada uang, daripada kesempatan,
daripada kegagalan, daripada keberhasilan,
daripada apapun yang mungkin dikatakan
atau dilakukan seseorang.

Sikap lebih penting
daripada penampilan, karunia, atau keahlian.
Hal yang paling menakjubkan adalah
Kita memiliki pilihan untuk menghasilkan
sikap yang kita miliki pada hari itu.

Kita tidak dapat mengubah masa lalu
Kita tidak dapat mengubah tingkah laku orang
Kita tidak dapat mengubah apa yang pasti terjadi

Satu hal yang dapat kita ubah
adalah satu hal yang dapat kita kontrol,
dan itu adalah sikap kita.

Saya semakin yakin bahwa hidup adalah
10 persen dari apa yang sebenarnya terjadi pada diri kita,
dan 90 persen adalah bagaimana sikap kita menghadapinya.

"Dewasa dalam Beribadah"

copas catatan Riyan Fajri,

Assalamu'alaikum

Dewasa dalam beribadah atau mendewasakan ibadah, dua kalimat yang hampir sama tetapi memiliki makna yang sangat bertentangan (Pandangan penulis). Banyak orang-orang sekarang salah mengambil sikap tentang permasalahan amalan-amalan ibadah sehari-hari, padahal jika tidak disikapi secara serius, maka sesungguhnya sebaik-baik tempatnya adalah yang serendah-rendahnya.

Dewasa dalam beribadah, diuraikan sebagai sikap yang mulai berfikir kritis tentangan semua amalan-amalan ibadah yang dilakukan. Sedangkan mendewasakan ibadah adalah sikap yang berusaha untuk beribadah seperti kebanyakan orang-orang dewasa ini. Disini terdapat perbedaan yang sangat signifikan yaitu berfikir dan mengikuti, berfikir tentang apa yang dikerjakan dan mengikuti apa yang orang-orang kerjakan.

" buat cowok nih!!!!"

copas catatan M. Luqman R. ,
kopas from kaskus....

Wahai kaum hawa, kami hanya ingin mengatakan kepada kalian, bagaimana kalian berhasil membikin otak kami morat-marit tidak karuan dan tidak lagi berfungsi dengan baik, ketika melihat tubuh-tubuh indah kalian yang kalian bungkus dengan kain seadanya dan yang melekat erat ditubuh kalian melintas di hadapan kami. Betapa mupengnya kami ketika melihat sebagian punggung bawah kalian yang mulus dan juga segitiga kalian yang mengintip malu-malu ketika kalian jongkok mengambil sesuatu yang jatuh dilantae karena celana hipster yang kalian pake .. Pikiran kami langsung mengembara kemana-mana ketika melihat suguhan indah di depan mata itu. Asli, sumpah, sungguh merana rasanya hati kami karena kami hanya bisa melihat&menghayalkan itu tanpa bisa melampiaskannya..

"Goresan hati seorang "AKHWAT"

copas catatan Mira A. Sitorus,

Wahai ikhwan…………
Sungguh kami itu senang jika diperhatikan,
apalagi jika kalian adalah ikhwan yang dewasa,
atau ikhwan yang alim, atau ikhwan yang cool, atau ikhwan yang cerdas
padahal kami belum mampu berhijab secara baik,
karena itu tundukkanlah pandangan kalian dengan makna yang sebenarnya,
dan janganlah kalian ikuti pandangan pertama dengan pandangan berikutnya.
Jangan pernah kautatap kami penuh
Bahkan tak perlu kaulirikkan matamu untuk melihat kami.

"Silakan dibaca, untuk dijadikan pemahaman bersama mengenai kaum Yahudi."

copas catatan Azhari Kahfi,

Beberapa hari terakhir ini, perhatian saya 'sedikit' teralihkan ke arah issue masalah dunia yang sedang hangat-hangatnya berkembang. Semua mungkin juga sudah tahu, topik apalagi kalau bukan tentang kebiadaban Israel yang menyerang kapal bantuan kemanusiaan ke Flotilla dan Mavi Marmara. Bahkan, saking famous nya issue ini, semua orang di Facebook dan Twitter menjadikan issue ini sebagai Popular Topics #1.

Entah mengapa, secara kebetulan ketika saya sedang membuang waktu untuk browsing, saya menemukan sebuah artikel menarik yang secara tidak langsung mempunyai hubungan (walaupun sedikit sekali) dengan hot issue yang sedang saya 'nikmati' akhir-akhir' ini. Sebuah artikel menarik dari DR.Stephen Carr Leon mengenai rahasia kecerdasan orang-orang Yahudi, sebuah rahasia tentang satu-satunya kelebihan bangsa Yahudi yang disebutkan dalam Al Qur'an, dan kembali mengingatkan saya tentang perdebatan saya dengan seseorang bernama Pat T. Larkin. Mungkin karena menurut saya artikel ini cukup menarik dan penting, maka saya berinisiatif untuk mem-publish artikelnya di note ini agar bisa menjadi perhatian kita bersama, mengingat ini sangat berhubungan erat dengan para penganut paham Zionisme dunia.

"Topik lainnya untuk dibaca mengenai Bengkulu, silakan dibaca ;)"

copas catatan Azhari Kahfi,

Saya kembali menulis (atau mengetik ya?) tentang sebuah topik hangat lainnya, bertepatan dengan diselenggarakannya sebuah acara besar yang sangat prestisius di Provinsi Bengkulu, yaitu MTQN (Musabaqoh Tilawatil Qur'an Nasional) ke-XXIII yang akan dibuka langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan dihadiri oleh orang-orang Super VVIP di negeri ini, sebuah acara yang tentunya akan bersejarah sekali. Walau saya sedang berada di Bandung saat ini, gaung acara besar ini terasa sampai ini.

Banyak sekali dampak yang saya yakini akan hadir ketika acara ini diselenggarakan. Pertama, tentu saja harga tiket pesawat semua maskapai penerbangan melonjak tajam menjadi harga yang luar biasa GILA. Anda bisa menemukan harga selembar e-itenary ticket diatas Rp 1.000.000,-, yang kemudian menggagalkan keinginan saya untuk pulang ke Bengkulu.

copas catatan Mahdiah Maimunah, "Harus Bermula dari Kita"

Saat saya membuat note ini, jujur, belum spenuhnya yg saya laksanakan, tapi keinginan saya agar kita bisa melaksanakannya bersama-sama,,

Pasti ada perasaan kecewa kita, saat mengetahui sekolah yang kita cintai ini masih dipenuhi oleh budaya yang marak terjadi. dlam hal ini “Mencontek; Kerjasama,Melihat jwaban org lain, dsb”. Dan yang lebih menyakitkan lagi para pelakunya sendiri adalah anak risma yang harusnya kita bisa menjadi contoh bagi lingkungan di sekeliling kita.

Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah SAW bersabda;
“Sesungguhnya Allah itu Maha baik, dan tidak menerima sesuatu kecuali yang baik. Dan Allah memerintahkan kepada orang-orang mukmin sebagaimana Dia memerintahkan kepada para Rasul.

Allah SWT berfirman, “Hai para Rasul, makanlah segala sesuatu yang baik dan lakukanlah pekerjaan yang baik.(QS. Almukminun:51)

Allah SWT jga berfirman,’Hai orang-orang yang beriman, makanlah apa-apa yang baik dari yang telah kami rezekikan kepadamu (QS. Al-Baqarah:172)

Rasulullah bercerita tentang seorang laki-laki yang menempuh perjalanan jauh, hingga rambutnya kusut dan kotor. Ia menengadahkan kedua tangannya ke langit seraya berdo’a,’Ya Rabb, Ya Rabb,’ Sedangkan makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan perutnya kenyang dengan barang haram, maka bagaimana mungkin do’anya akan dikabulkan” (HR.Muslim)

Mungkin, belum kita sadari sepenuhnya, akibat dari perbuatan tsb akan berujung panjang. Dan belum pernah kita renungi ayat Allah yang menjelaskan bahwa yang menurut kita itu baik, tapi belum tentu baik menurut Allah. Dan yang buruk menurut kita adlah hal yang terbaik bagi Allah untuk kita. Pikirkanlah, hasil dri nilai tsb yang menurut kita tinggi, itu hanya penilaian dari manusia, penilaian dari Allah jauh lebih baik ketimbang pnilaian manusia.

Umpamanya saat kta melakukan perbuatan tsb (halal??) -------> mendpatkan nilai tinggi (penilaian manusia) ----------> masuk kuliah (halal???)---------------->Kerja(dari nilai halal???)------------------->Nafkah u/ keluarga(halal????)

Bayangkanlah......
Dari satu tindakan, tindakan yang lain akan tercemar dan menghabiskan banyak waktu dalam hidup kita, bahkan bisa berlanjut kepada keturunan kita. So???
Masih berani nyontek???

Ada sedikit tips, buat percaya sama diri sendiri dan yakin kita bisa lebih baik dari orang yang nyontek:

1. Yakin kalau Allah itu ada. Allah selalu di pihak yang benar. Allah bakal bantu kita untuk melakukan perbuatan baik.

2. Niat. Sebagai muslim yang baik, setiap perbuatannya niatkan karena Allah, untuk agama. Bersitkan cita-cita kita untuk menjadi salah seorang yang menjayakan islam (apa kita mau selamanya dijajah sama orang NasR**i????). Selain itu ingat orang tua kita yang udah sekuat tenaga biayain kita, nafkahin kita supaya anaknya bsa berhasil.

3. Jangan mudah tergoda dengan hal2 yg sifatnya mlenakan. ex: nonton berjam-jam, OL lama2, dengerin msik yg ga ad manfaatnya, dll

4. Pasang target tertinggi kita di sekolah, dunia, dan akhirat. ex: di sekolah: juara kelas n aktif organisasi, di dunia: jadi seorang dokter, hafal qur’an, orang kaya yang rajin berderma, di akhirat: masuk syurga lwat pintu puasa misalnya,

5. Realisasikan target2 kita. Kalau mau jdi juara kelas tiap hari min. blajar 2 jam, mski besoknya ga blajar d sekolah, klau mau jdi seorang yg hafiz qur’an: tiap hari stidaknya hfalin 2 ayat, klau mau msuk syurga lwat pintu puasa: Rajin puasa Sunnah. Bila perlu ctat di note kcil kita, tempel d kmar, atau diingat2 trus,

6. Jangan pernah melupakan Allah, banyakin ibdah (rsakan bedanya saat kita dkat sma Allah dan saat kita sdang mlas ibdah), seperti lail, duha, shaum, al-ma’tsurat, dsb

7. Sering berdo’a d waktu2 yg dimakbulkan u/ berdo’a ; rakaat terakhir dalam shalat, antara azan dan iqamat, saat 1/3 mlam t’akhir, dll

8. Kalau semuanya udah dlakukan, skarang tinggal tawakkal kepada Allah, optimis Allah beri yang terbaik untuk kta...

Intinya, kalau di dunia kta pengen berhasil, harus jga diseimbangin oleh amalan2 kita. Karena sesungguhnya kekuatan orang beriman itu ada di sana. Dan ingat d dunia, tempat smentara, tujuan kita yg utama itu untuk ke akhirat.

"Ngaji..."

copas catatan Bu De Yayuk,
“NGAJI…..GUE BANGET!!”


Ngaji……..? gak deh, ntar dulu kalo kudu duduk manis di masjid dengerin
ceramah-ceramah para ustadz yang bikin boring setengah mati, ntar dulu
...kalo kudu jaga pergaulan gak boleh jalan bareng berdua ama pacar, gak
boleh gini gak boleh gitu, ntar dulu dech kalo kudu pake kerudung ama
baju ibu-ibu hamil yang gedombrang, ntar dulu dech kalo kudu kayak
ustadz-ustadz yang berjenggot panjang nyaingin jenggotnya kambing.

"Tuhan Tidak Adil?"

copas catatan M.S.L. Imam Hidayat,

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): ‘Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.’” (QS Ali Imran: 190-191)

Saya sedang melihat-lihat arsip sms saya, dan kemudian terbacalah salah satu sms dari teman saya. Ia bertanya, mengapa ALLAH tidak adil? Apakah gagal itu memang sudah takdir saya? Mengapa ada orang miskin? Ingin mencoba menelaah, maka saya pergi ke warnet pagi-pagi untuk mengetik catatan ini.

Kita, sebagai manusia sering sekali egois dalam berpikir. Kelebihan manusia ini (berpikir) terkadang di salah gunakan. Dengan kemampuan berbahasa, begitu banyak orang mencerca-Nya. Saya tidak habis pikir.

"Antara Kematian dan Cita-Cita (Wajib di Baca!!!)"

copas catatan Ramadiya Machmoan,

“inginkah kalian masuk ke dalam syurgaNya?” serontak semua menjawab “mauuuu…”


Tertulis sebuah renungan penuh sarat, dalam selintas perjalalanan kehidupan.

Hari ini, aku bertekad untuk bangun malam dan kemudian shalat malam, lalu kemudian diteruskan shalat shubuh lalu membaca Al Quran, hingga matahari terbit menghangatkan bumi.

Dihari pertamaku bertekad ternyata shalat malamku tertinggal, bergaul dengan teman-teman hingga membuatku tidur terlelap, sampai-sampai shalat shubuh pun kulakukan menjelang shalat dhuha.

"Berdialog dengan "SATU DETIK"

copas catatan Mahdiah Maimunah,

Pada suatu hari aku duduk dan menghadapkan hati ini kehadirat Allah sambil menyesali rentangan usia yang telah kulalui. Kupanggil satu detik waktu dari hidupku. Aku katakana kepadanya:

@ Aku harap agar engkau mau kembali kepadaku, supaya aku dapat menggunakanmu untuk kebajikan.
# Sesungguhnya tidak ada waktu yang sudi berkompromi untuk berhenti
@ Wahai detik……. Aku memohon, kembalilah kepadaku agar aku dapat memanfaatkanmu dan mengisi kekuranganku pada dirimu
# Bagaimana aku dapat kembali kepadamu, padahal aku telah tertutup oleh perbuatanmu?
@ Coba lakukan hal yang mustahil itu dan kembalilah kepadaku! Betapa banyak detik-detik selainmu yang juga kusia-siakan.

Babon: The "Berbulu" Warrior- Part 3> The opera of banana tree

Hahaha,,, memang dg segala ciptaan-Nya qt ga bkal kehabisan ide u/ menemukan judul2 ajaib,hehehe.
Baik. pertanyaan pertama, apa maksud judul di atas? Sebenarnya saya mau bilang “balada batang pisang” . . . tapi ga tau apa bhs inggrisnya jadi yg mendekati aja lah, hehehe.

Hhhmmmmmmmm,, ada apa dg batang pisang? Mengapa harus batang pisang? Kenapa ga buah pisang? Atau jantung pisang? Atau pisang jantan? Atau tukang pisang? Atau tukang makan pisang? Yaahh,,, sebelum kebanyakan “atau” mari kita lanjutkan cerita ttg pejuang berbulu kita tercinta . . .
.
.
.
Yuuuuhuuuu . . . babon sudah kelas 3 skrg. Ia masih seperti yg dulu, masih berbulu, masi berusaha mengajak kpd yg lbh baik, masi berteman dg gorilla, keledai, beruk, dan satwa lainnya, dan tentu saja sbg seorang . . eh . . seekor babon, dia masi menyukai pisang. (Emang babon suka pisang?

Babon: The "Berbulu" Warrior- part 2> Breaking through the frozen heart

Yaps, berjumpa lagi dg tulisan saya saudara2!!
Hehe, agak mantap judulnya… hahaha.
Lanjuut . .
Masi ingat kisah si babon? Tentunya masih, kalo ga ingat boleh dibaca lagi yg part 1.
.
.
.
Terlepas dari sifat Allah yg ga mgkn lupa, mari kita membuat sebuah pengandaian. Apa rasanya sih dilupakan Tuhan? Enak ga ya? Mgkn enakny, qt ga perlu repot2 ngikutin perintah n larangan-Nya, cz toh nanti ga bkal dicari n dimintai pertanggungjawaban, wong udh dilupakan. Jadi, kita bisa benar2 bebas, n jadi ap pun yg kita mau. Kalo udh bosan, bunuh diri pun bisa cz Dia ga ingat ttg kita. Tapi, ga enakny, berarti kita ga dapat jatah oksigen, air, matahari, bahkan distribusi pembagian akal n nafsu juga ga dapat. Lebih jauh lagi, kalo emang Allah lupa ma kita, ga bkal kita dikasi ruh pas masi jadi janin. Dg kata lain, kita2 yg hidup ga mgkn dilupakan Allah . . betul ga? Betuuuuuul . . . Jadi, mari kita syukuri ketidaklupaan Allah kpd kita.

babon: the "berbulu" warrior- part 1> before the story begins

Hehehehe . .
Teman2, kali ini saya (pke bhs Indonesia ga formal aja yah, n pke “saya” drpd aq, ambo, gw dsb,, cz “saya” lebih umum ; ) ngajak teman2 u/ baca cerita … semoga bisa diambil manfaatnya, pesannya, n guyonnya (kalo ada). .

Alkisah, hiduplah babon, keledai dan gorilla. Mereka bersahabat cukup erat, seerat tali pinggang. Rumah mereka cukup berdekatan. Mereka mulai bersahabat semenjak kelas 1 smp. Bersama2 mereka mengarungi kehidupan dengan canda, tawa, tangis, dan tentu saja –sebagai pelajar biasa- remedial. Tapi tak terlalu mereka hiraukan,,, pokoknya yg penting sama2. Sama2 ketawa, sama2 nangis, sama2 remed, hehehe. Menghadapi guru2 yg membosankan pun bersama. Bersama2 baca komik sewaktu pelajaran fisika, tidur waktu pelajaran mm, ngobrol waktu pelajaran biologi dsb. Pelajaran favorit mereka adalah olahraga, karna bisa berada di luar kelas yg membosankan.

""Sekedar Mengingatkan""

copas catatan Mahdiah Maimunah,

Assalamu’alaikum wr.wb,

Salam ukhuwah, semoga Allah selalu menetapkan ni’mat islam n iman y agar kita tetap selalu istiqamah di jalan-Nya.

Ada sebuah kisah dari seorang akhwat,

Ini bermula dari dia melakukan chatting dg lawan jenis y. Awalnya, niat y biasa saja, hanya karena ingin menjawab salam. Karena stiap orang yg melakukan chat dg dirinya selalu mengawali y dg salam.
Namun, anehnya, pertanyaan ataupun pernyataan setelah salam itu, selalu menarik perhatiannya. Baik berupa ucapan terimakasih, menanyakan kabar, hingga sesuatu yg diketahui oleh seseorang tentang dirinya. Seperti “Syukron ya…” , “Apa kabar??”, “Eh, kamu mau buka toko y??”.

Awalnya, akhwat tersebut terpaksa menjawab pertanyaan2 yg dilimpungkan oleh y. Ia janji, hanya menjawab pertanyaan itu saja dan untuk tujuan yang baik saja. Namun, setelah berlanjut dan terus berlanjut,, pertanyaan yg ditujukan kepada y sudah mulai keluar dari koridor.

mendirikan tiang di atas kaki sendiri . . .

" Shalat itu tiang agama." Muslim mana yg ga pernah dgr itu , , tapi cuma berapa yg memahaminya.
" Shalat itu mencegah dari perbuatan keji dan munkar. " Muslimah mana yg gak pernah dgr , , tapi cuma berapa yg meyakininya.

.
.
.

yg diatas tu untuk menyegarkan keimanan kita aja. yukk, skrg kita dgr sebuah cerita. benar2 diangkat dari kisah nyata loo . . .

Di sman5 bengkulu,, ada sekitar 400 lebih siswa beragama Islam. dari jumlah itu, ada beberapa yang cukup giat berusaha mendirikan shalat dzuhur di awal waktu dg berjamaah di masjid Surya Ramadhan tercinta,, di masjid Surya Ramadhan yg dibangun dg pengorbanan nyawa Kak Surya Ramadhan.

naah,,, dari siswa2 yg agak rajin ini,,, ada satu siswa yang menarik perhatian saya. sebut saja Melati. ia seorang siswa laki2 kelas X sekarang. badannya cukup gemuk. ia bermata dua (yaiayalah namanya manusia???). apa yg spesial darinya? ia selalu berusaha mendirikan shalat dzuhur berjamaah di masjid SR. kenapa untuk saya hal itu spesial??? karna dia yg melakukannya. karna saya dgn sekali melihat saja, bisa tahu betapa sakitnya saat ia duduk antara dua sujud. sekujur tubuhnya bergetar menahan rasa sakit itu. setiap akan duduk antara dua sujud,,, saya mendengar ia mengambil nafas untuk menahan sakitnya duduk itu. lalu, dg dipaksa ia duduk,,, sampai imam menyuruh sujud lagi. Ya teman-teman . . . kaki anak itu bermasalah. mungkin patah, mungkin retak atau yg lainnya. yang jelas bermasalah,,, samapi2 sakitnya duduk itu membuat sekujur tubuhnya bergetar dalam shalatnya.

tapi,,, ia terus datang, datang, dan datang lagi. ia tak pernah menunjukkan muka lelah dlm mendirikan shalat berjamaah itu,,, apalagi mengeluh. ia hanya menjalaninya dg ikhlas, insyaallah.

Betapa pun sakitnya, ia selalu datang dengan kaki itu untuk mengahadap Sang Ilahi.
Selalu . . .
.
.
.

hhhmmmmm . . . sungguh sebuah contoh yang menakjubkan. beruntung kita yang ditunjukkan n mau mempelajari hal tsb . . .

nah, waktunya kembali ke diri kita.
SEBERAPA HEBAT SHALAT KITA DENGAN KAKI YANG SEHAT INI?

maaf jika ada yang tersinggung, tapi terus terang saya sangat memandang sifat kita yang melalaikan shalat sbg orang yang tak tahu diuntung, tak tahu terimakasih dan sombong. Bahkan saya mengutuk sifat malas saya sendiri ketika terkadang hal itu menyerang saya. Kenapa? karena kita telah menyia2kan kaki ini, padahal kita bisa shalat dgn nyaman. kerena kita tidak memanfaatkan kaki yang sehat ini untuk sedikit saja memberi makan ruhani kita dgn shalat tepat pada waktunya. karena kita merasa tanpa shalat pun kita akan tetap jadi orang baik. bagi saya,semua itu tak bisa diterima . . .

coba renungkan, betapa beruntungnya kita dipinjamkan kesehatan ini oleh Sang Ilahi, sementara ada teman kita yang mendambakannya namun tak kunjung diberi. Betapa beruntungnya kita bisa shalat dg bebas, namun di belahan dunia lain mereka mesti shalat diiringi desingan peluru dan ledakan ranjau. betapa beruntungnya kita bisa shalat di masjid yang ada fasilitas air wudhunya, dan relatif bersih kondisinya,, sementara di suatu tempat mereka sgt sulir merasakan segarnya berwudhu,mesti bertayamum untuk shalat dan di tempat lainnya masjid mereka dikencingi kaum kafir . . .

Dengan semua rahmat itu, apalagi selain malas dan syaitan yg menghalangi kita shalat?

ingat teman. semua nikmat ini akan ditagih penggunaannya oleh Yang Memberi.
ingat kawan, kaki ini akan menjawab sendiri ketika ia lebih sering digunakan untuk jalan ke mall, shopping, ke salon, ke rental ps, ke warnet, ke cafe daripada sekedar melangkah ke masjid untuk mendirikan shalat berjamaah.

yaaah . .
semoga dg membaca ini kitajadi semakin sadar akan kesempatan yang telah kita sia2kan.
semoga kita jadi malu kalo ga shalat sementarateman kita yang sakit aja bisa.

semoga kita merenungi semua itu, n pada waktunya ketika ditanyain ma Allah,,, kita ga bakal gmetar karna ga pernah mendirikan shalat.

Bagi yg belum shalat, kerjakanlah.
Bagi yg mengerjakan, dirikanlah.
Bagi yg sendirian, berjamaahlah.
Bagi yg bolong2, lengkapilah.
Bagi yg di rumah, ke masjidlah.
Bagi yang malas, lawanlah.
Bagi yang suka telat, tepat waktulah.

Saya yakin, kita semua mau jadi lebih baik.
Yang masih sering nonton bokep pasti mau tobat, tapi berat.
Yang masih sering "bocor" untuk cowok, pasti mau brenti tapi ketagihan.
Yang masih ga berjillbab, pasti ngidam mau benar2 menutup auratnya.
YANG PASTI KITA MAU JADI LEBIH BAIK, TAPI BINGUNG GIMANA!!!!

teman2, insyaallah jalan pertamanya adalah SHALAT, karena shalat adalah tiang agama. Shalatlah yg akan mendirikan semua cita2 Islam di diri kita. Ibarat rumah, shalatlah yang menjadi tiang penegak tempat kita meninggikan rumah. Kalo tiangnya ga kuat, gimana mau berdiri?

Ikutilah saran2 diatas tu. Dirikanlah shalat 5 waktu, dan sempurnakanlah,,, karena shalat yang baik akan mengukir pribadi yang baik. MENYEMPURNAKAN SHALAT BERARTI MENYEMPURNAKAN DIRI KITA, karena " Shalat itu mencegah dari perbuatan keji dan munkar. "

jadi,,, jangan tunggu tua dan sakit baru mau shalat!!!

kalau bukan sekarang, kapan lagi.
kalau bukan kita yang mulai, siapa lagi.

bukan untuk saya, bukan untuk siapa2. shalat yg kita dirikan hanya untuk menyelamatkan diri kita sendiri.

n ingat,,
note ini dibuat untuk menyadarkan kita supaya makin menyempurnakan shalat kita, seperti tahapan2 diatas . . . bukan untuk menghakimi siapa pun. ok?
semoga bisa jadi bahan renungan . . . .. . . . . . . .
.
.
.
.
.

"Empat Perkara Yang Wajib Kita Ketahui"

copas catatan Bu De Yayuk,

Ketahuilah, bahwa sebagai manusia, kita wajib mengetahui empat perkara dan mengamalkannya, jika tidak, kita termasuk orang-orang yang merugi. Empat perkara itu adalah:

1. Ilmu, yaitu mengetahui al-haq (kebenaran).
2. Amal, yaitu mengamalkan al-haq.
3. Dakwah, yaitu mengajak orang lain untuk mengamalkan al-haq.
4. Sabar, yaitu tabah di dalam meraih dan menjalankan hal-hal di atas.

Dalil kewajiban yang empat di atas adalah firman Allah Ta’ala dalam surat Al-‘Ashr:
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
وَالْعَصْرِ {1} إِنَّ الإِنسَانَ لَفِي خُسْرٍ {2} إِلاَّ الَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ {3

Demi masa.

Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian,

kecuali orang-orang yang beriman, dan mengerjakan amal saleh, dan nasehat- menasehati supaya mentaati kebenaran, dan nasihat-menasihati supaya menetapi kesabaran. (QS. 103: 1-3)

Imam Ibnul Qoyyim menyebutkan surat ini di dalam Miftah Darus Sa’adah 1/56, lalu berkata: “Imam As-Syafi’i berkata: “Seandainya semua manusia memikirkan apa yang ada di dalam surat ini, sesungguhnya surat ini mencukupi mereka”.

Di saat hati mulai ternodai problema dunaiwi . . .

.
.
.
.
.

"Disaat hati mulai tern0dai problema duniawi, gelisah terasa runtuhkan jiwa bahagia pun sirna. 'kan kah kau tetap terpaku dalam problema hidupmu? Hanya menambah keluh. Hendaklah kau bersimpuh di hadapan Tuhanmu 'tuk memohon petunjuk Jalan Kebenaran . . .

Setiap langkah dalam hidup ini penuh dg uji Sang Ilahi. Sempurnalah iman yg kau miliki andai mampu jalani. Senantiasa ingatlah pada Allah Yang Kuasa, m0h0n lindungan-Nya, berusaha karna-Nya, bertawakal pada-Nya, niscaya 'kan kau capai kemenangan dari-Nya . . ."
.
.
.
.
.

Heeemmmmm . .
Bagi teman2 yg hdup d sekitar saya,tentu akrab dg syair lagu diatas.

Sesungguhnya,it lbh dari sekedar syair lagu. Kata2 tsb adlh gambaran nyata dari k0ndisi qt, terutama remaja. Siapa yg tdk mengakui kalo dia tern0dai problema duniawi? Pasti qt semua trn0dai,entah oleh problema cinta, harta, usaha, keluarga,n sgl bentuk problema. Seringkali kita menjadi stres, em0sian, n merasa capek dlm menghadapi problema tsb. Qt trpaku dlm ksusahan hati mnghadapi problema,trpaku menyalahkn diri, kondisi, n takdir dari Sang Ilahi(!). Qt mengeluh. Qt lupa kalo tak ada hidup tanpa masalah. Qt lupa, Muhammad yg kepalany pernah dlempar tahi, jalanny pernah dludahi, n dakwahny diancam mati, jg seorang manusia. Tak semerta-merta Allah memudahkn jalan Muhammad, rasulny. Muhammad jg sadar hal tsb, dan ia mengukir prestasiny sndiri dg berjuang setulus hati.

Kmbali k kita. Setiap ad mslh,qt bkin status "Ya Allah,tolong hamba". Pdhl,tiap detik qt menyia"kn pertolonganny yg telah dtawarkn kpd qt sblm qt memiliki masalah.

"Belajar dari si Penjual Kecil"

copas catatan Ratu Amelia,

Mungkin,kisah ini hanyalah sepenggal kisah diantara banyak kisah yang ada…
Tp,kisah ini insya Allah akan mengetuk pintu hati kita semua yang membacanya dengan hati nurani…

Pasti kita semua pernah mengeluh,
“Ailah,ngapolah keluarga ambo dk ngerti ambo!”
“ngapo ambo bodoh nian?”
“ngapolah jadiny ck iko???”
“Aii,panas nian eh kelas ko…”
“ngapo ny jahat nian kek ambo?”

Masih banyak jenis keluhan2 selain yg di atas td…

Pertanyaan yang ada di benak saya sekarang adalah,” kenapa kita semua seperti itu?”
Jawabannya.”karena kita semua BELUM BISA BERSYUKUR”

Dari cerita ini,kita akan belajar dari seorang anak kecil yang bekerja keras untuk memenuhi kebutuhannya dan keluarganya…

Ga siap diam jgn baca!!!

(Note ini dbuat u/ menyadarkn org2 bodoh yg menikmati kebodohannya)

Saudara2, dlm hidup ini ,tiap hari sangat sering sekali qt mendengar "kata2 mutiara" yg diucapkn oleh manusia (yg katany berakal) d sekitar qt. Bahkan mgkn qt sendiri hobi mengucapkannya. "penghuni hutan,kandang dan kebun binatang", "kondisi inteligensi dan fisik","beragam profesi dugem", sampai "bermacam nama anggota tubuh" beserta perpaduanny kerap menusuk telinga qt.

Alamak . .

Nah,sblum lbh jauh,mari qt menjawab angket berikut:

-apkh kata2 tsb kerap diucapkn guru favorit, dokter, presiden, alim ulama, ilmuwan, dan org sukses lainny yg dianggap bs berpikir?

Jelas TIDAK!

Org2 tsb cukup bs brpikir u/ mengeluarkn kata2 lain.

Lalu,
-ap kata2 tsb diucapkn preman, pelajar yg sbnrny bodoh n ga bs apa2 tp sok2 jd preman, pengangguran frustasi, pekerja kasar yg amoral, ank yg ga dperhatikn org, dsb atw dg kata lain org2 kurang berpikir?
.
.
.

Ya.
It adlh kata2 kotor yg kerap diucapkn mereka yg tdk bs berpikir. Ad bnyk bukti kuat yg menerangknny;

1. Org2 yg senang mengucapkn kata2 tsb terbukti bodoh,cz ga pny cdgn kata2 lain u/ diucapkn saat sdg emosi. Mereka trlalu bodoh u/ mendebat org lain. Jd,hny kata2 itulah yg bs mereka ucapkn tiap hari.
2. Org2 tsb tdk bs berpikir ke depan. Mereka tau kalau malaikat t ad,tp mereka ga mikir kalo ucapanny t bkal dcatat malaikat.
3. Org2 tsb rata2 adlh sampah masyarakat. Tak ad dlm sejarah org yg sprti it dhargai oleh masyarakat.

.
.
.

Msh ad lg.

Khusus yg muslim,dlm do'a iftitah dsebutkn "sesungguhny solatq,ibadahku,HIDUPKU n matiq hny u/ Allah,Tuhan Semesta Alam."

Hidupmu yg mana yg u/ Allah? Yg tiap hari kamu berkata kotor it? Kamu pikir mau Tuhanmu menerima hidupmu yg penuh kata2 kotor it? Kw kira surga yg suci bs dimasuki mulut yg kotor?

Pikir.

D Quran,Tuhanmu telah mengancam org2 yg senang mengumpat dg neraka Hutamah yg mengerikan.
Apkh kamu golongan it?

Kaulah yg lbh tau dr pd aku.
Allah,yg memiliki surga yg suci n neraka yg membara, yg lbh mengetahui dr pd qt.



Berkata kotor it memang melegakan,tp dr note ini kalo kau msh pny otak dan iman, lihat dan bandingkanlah untung ruginy. Berkata kotor t (wlwpun dlm bahasa asing,biar dblg gaul) ga ad manfaat d dunia atw akhirat . . .

Skdar saran,
kalo emang dah kcanduan ma kata2 kotor,cb diganti deh. Sebut aj nama2 tumbuhan, kayak "padi,kapas, ketumbar, merica,cabe rawit, singk0ng" atw ap kek. Tp lbh baik lg dganti jd "astaghfirullah, masyaallah, tobaat, ya rabb, dll." Pilihlah yg lbh baik.

Berpikirlah.
Berubahlah.

"Berkatalah yg baik,atau diam!"

"Ah, yang Pentingkan Hatinya..."

copas catatan Bu De Yayuk, 

Banyak syubhat di lontarkan kepada kaum muslimah yang ingin berjilbab. Syubhat yang 'ngetrend' dan biasa kita dengar adalah " Buat apa berjilbab kalau hati kita belum siap, belum bersih, masih suka 'ngerumpi' berbuat maksiat dan dosa-dosa lainnya, percuma dong pake jilbab! Yang penting kan hati! lalu tercenunglah saudari kita ini membenarkan pendapat kawannya tadi.

Syubhat lainnya lagi adalah " Liat tuh kan ada hadits yang berbunyi: Sesungguhnya Allah tidak melihat pada bentuk(rupa) kalian tapi Allah melihat pada hati kalian..!. Jadi yang wajib adalah hati, menghijabi hati kalau hati kita baik maka baik pula keislaman kita walau kita tidak berkerudung!. Benarkah demikian ya ukhti,, ??

Cinta . . . I'm fallin' in love,,

Umur skrg 17. Kt org sweet seventeen,cuy! : )

nah,d umur2 inilah,para putih-biruers n putih-abuabuers mulai mengenal sebuah realita (?) yg disebut CINTA . . .

Btw,ap itu cinta? Mari qt bhs n komen bersama2.

Mnurut KBBI,cinta adlh rasa kasih sayang thd org lain,,
mnurut seorg tman,cinta adlh saat dmn qt mngagumi org lain tnp digerakkn pkirn..
Mnurut SAYA,cinta adlh kondisi dmn qt trpikat n mngusahakn org yg qt cintai bahagia,.

Jd,ad bnyk versi ttg definisi cinta..

Remaja seumur qt bnyk yg (katany) sdg jatuh cinta. Oh my God! Dunia lgsg serasa milik berdua (yg lain ngontrak)

mulailah,ktika dua insan jatuh cinta,,akn trjd proses yg dsebut PDKT,lalu berpacaran!

Tengterereng bum bum!

Nah,
d pacaran inilah bnyk timbul hal2 yg blum layak dlakukn. Hal2 ini dsebut "mendekati zina". Ap contohny? Buanyak! Mulai dr mojok ber2an, naik motor dempet2an, cubit2an, pegang2an tgn, sms-an (khusus yg ini bkal dbhs lbih suatu saat), smp k hal2 yg mnjurus k mesum. TOBAT!

-lha,kn bru mndekati? : (

emang,,
tp MENDEKATI aj dlm Quran udh dilarang,aplg berzina! Coba y,,
qt ga boleh mncuri, minum alkohol,berjudi dll, tp saking dahsyatny zina,DIDEKATI aj ga boleh,aplg dilakukn! Kalo g percaya buka ndiri Quran msg2 . . .

Nah,spesial sms-an,
in adlh model berdua2an (brkhalwat) gya baru. Tw kn,kalo qt brdua2an dg lwn jenis,maka yg ke3 adlh setan! Nah,dr sms-an ini,bs timbul sayang2an,trus mrasa slg memiliki cz stiap saat bs kontak,, nah lama2 kalo udh sayang trus merasa slg memiliki,tw sndirilah ap yg bkal trjadi . .

Dan ingat,berkat pergaulan,tren,dan mode,belasan juta saudara2 seiman qt mengalami ksalahn yg sama,n i2 sgt fatal,bro! Sikap,moral,adat,n akhirat taruhanny! Jd,ini bukan masalah kecil!

Tmand2 yg sdg jatuh cinta,
sungguh,Islam tdh prnh mlarang berpacaran,tp yg dlarang adlh pegang2anny, mojokny,cubit2anny, dempet2anny,dan sms-anny.

Kalo emang saling cinta,lo ga bkal saling merusak masa dpn. Si dia bs rusak skolahny gr2 qt g bs menjauhi zina,MAU?

N inget,zina 2 sama kyk narkoba. Wlwpun cm ddekati (dcoba dkit),qt tetap bkal ktagihan,minta tambah,n ujung2ny merusak! Bayanginla sndiri!

btw,
Sadar ga masa dpn qt sbnrny d Akhirat? Dosa2 yg dtabung dr mendekati zina mw dkemanain,bos?

-so,what should we do?

Gini2,
qt hrus dg tegas menjauhi zina. Mulai u log out nanti,jgn lg pegang2 pcr u,trus sms seperluny,trus kalo naek motor pke jarak,n many more!

Kalo lum bs menjauhi zina,mending break dlu,,drpd makin bnyk dosa yg dtabung u n pcr u? Kalo dh master mengendalikn diri,silakn nyambung lg.

Inget,

kalo benar slg cinta,lo ga bkal slg merusak masa dpn!

cinta ga dilarang,,, tapi saling membahayakan dunia akhirat??? apa mesti mengatasnamakan CINTA?

selamat merenung, teman!!!

n.b.
baca jg note saya yg lain,,, insyaallah seru2!!! ada sekitar 8 note lain . . .

So,
keep yourself n your honey away from sins!

"kamis , 5 agustus ........."

copas note Imam Maliki,

Kawankawan, coba simak kisah nyata berikut . . .

"aku pergi ke salah satu bank , setelah nulis laporan setoran tunai...
tinggal nunggu antrian, dapet no.20. tiba2 pintu depan bank terbuka, berjalan 2 orang lelaki dan
perempuan yg menggendong seorang bayi ... tapi ada 1 hal yg membuat mereka luar biasa.
mereka sepasang suami istri "BUTA" , .......
setelah di tuntun oleh satpam bank untuk mengisi data, mereka duduk tepat di seberangku.
melihat mereka bercanda bersama, bayi lucu yg tersenyum melihat kedua orang tuanya.
bayi yg tidak tahu kalau kedua orang tuanya "BUTA" , tapi kebahagiaan benar2 terpancar dari
ketiga wajah bahagia itu. aku yg terharu melihat keluarga itu, seketika berkaca-kaca.

Emang solat wajib?

Pernah seorang teman brtanya,kenapa yang jd presis tidak pernah anak gaul yg ga pernah solat? (Maksudnya bukan semua anak gaul ga solat. Jadi, ibarat nyari bayam merah. Kan ge semua bayam warnanya merah . . . gitu)

Hahaha,
sungguh irönis kenyataan ini. Yg bertanya tadi adalah seorang teman yang di kartu pelajarnya tertulis "agama: Islam." Akibat pergaulan yang salah n pengaruh teman,jutaan remaja Islam mengalami masalah yang sama,yaitu meninggalkan solat.

Banyak alasannya,mulai dair belum mandi wajib,sibuk,lagi halangan,sampai di rumah aja.

Mungkin,teman2 qt pikir tanpa solat mereka tetap menjadi orang baik2. Tp,logika saya berpikir seperti ini:

bila kain putih dilempar di atas lumpur terus menerus tanpa dicuci,apakah ada yg mau membeli kain kotor tsb?

Cuy,
dunia skrg penuh ma umpatn,kebohongn,zina mata,tgn dll, n ribuan lusin prbuatn keji lainnya. Qt hidup di dunia kan? Jd,pasti qt pernah bersentuhan dg perbuatan dosa. Nanti ngadep Allah kalo tu dosa ga pernah dicuci ma solat,GIMANA?

emang ada yg mau masuk neraka?

Makany,solat 5 waktu yg WAJIB qt kerjakn tanpa ditunda tu diibaratkn Rasulullah kayak orang yg mandi 5x sehari,
bersih.

Jd,ga salah kan kalo 'solat mencegah qt dr perbuatan keji n munkar?'. Orang pinter jangan lupa solat dong . .

Btw,dah solat lum? Jgn OL mlulu,cz org yg melalaikan n menunda2 solat adalah orang yg mendustakan agama,n ga bisa dibilang sbg orang Islam dong.

Jd,kalo bukan orang Isla, gimana mau masuk surga?

Makanya solat!
Ayo solat yok,,


sebelum disolatkan!

mengapa babon itu berbulu???

hahahahaha . . .
berjumpa lagi dengan tulisan saya yang menarik (narsisnya kumat) ini saudara2 . . . Atas hobi menulis dan saran teman2, maka terlahirlah blog ini. Alhamdulillah . . .

Biasanya, saya kalo nulis d note fb. tapi, lama kelamaan makin panjang n rasanya bukan makanan note lagi . . .jadi, saya memutuskan hubungan  . . eh memutuskan mulai menulis di tempat yang lebih tepat : D. Insyaallah, tulisan saya akan berisi beberapa note saya dari fb, pemikiran2 saya, kisah2 yg menggugah (jiaaahh!!!), introspeksi, beberapa copas dari tulisan orang yang saya anggap sayang untuk dilewatkan, dan sebagainya . . . kalo teman2 hobi nulis tapi ga punya blog, juga bisa numpang. kirim aj k pain_caliber@yahoo.co.id atau fb-nya Primananda Alfidiya. Bahasa Indonesia santai, tulisannya ada pesan moral (walau cerpen gapapa). Oh iya, alhamdulillah saya seorang Muslim. Jadi, banyak pemikiran dari tulisan saya yang bernapaskan filosofi Islam. Walau begitu, note ini terbuka untuk umum, karena Islam tidak memaksa Anda untuk mengikutinya. Islam itu rahmatan lil alamiin, rahmat semesta alam, jadi bukan rahmat bagi orang Islam aja . . .

Hhhmmm . . . sebenarnya blog ini saya buat untuk generasi muda (ga mesti umur, jiwa juga) supaya kita lebih mengenal siapa kita, siapa Tuhan kita, apa yang mesti kita lakukan di dunia ini, dan betapa kita rugi dengan sikap yang "biasa-biasa saja" . . . Juga, supaya kita dapat melihat dengan jelas betapa kita ini beruntung dan akan sangat rugi melewatkan potensi besar yang diciptakan Sang Pencipta . . .

Insyaallah untuk sementara itu saja. Lebih dan kurang saya mohon maaf (kayak sambutan?)

Dengan mengucapkan audzubillahiminassyaithanirrajiim, Bismillahirrahmanirrahim,
Blog ini saya resmikan . . .
Hehehe . . .

Well, see ya around!!!
Keep smile : D

n.b.
Kenapa "babon"? Karena "babon" adalah nama panggilan saya di beberapa kesempatan. "Warrior" itu kalo ga salah ksatria, prajurit, intinya orang yang bertempur. Bertempur dengan diri sendiri dan arus umum yang melemahkan ini. "Berbulu" adalah . . . Apa ya? Pokoknya babon tanpa bulu bagai sayur tanpa garam. Ga lengkap . . . hehehe.

Ayoayoayo, siapa pun Anda,
SEMANGAT!!! Tunggu posting selanjutnya . . .